Falsafah Beladiri Shorinji Kempo
Ken Zen Ichi Nio
ken=berkelahi, zen=semedi, ichi=satu, nio=badan
Kalo digabung, berkelahi dan bersemedi dilakukan dlm satu badan. Artinya, dalam melakukan gerakan harus sungguh2. Bukan badan saja yg bergerak, tapi harus di ikuti rasa, jiwa. Gerakan badan adalah berasal dari kesungguhan jiwa yg tak dapat dipisah.
Shu Syu Ko Ju
shu=diutamakan, syu=bertahan, ko=menyerang, ju=disesuaikan
ShorinjiKempo mengutamakan bertahan-menangkis, menghindar, melepas- dan serangan balasan disesuaikan dgn keadaan lawan. Jadi ShorinjiKempo tidak mengajarkan menyerang dulu -meskipun bisa-, yg menjadi prinsip pembelaan diri. Dapat dilihat dari sebagian besar bentuk gamae dan waza2 yg diajarkan di ShorinjiKempo.
Go Ju Ittai
go=keras, ju=lunak, ittai=bersama2
Penguasaan teknik ShorinjiKempo harus keduanya, teknik juho dan goho. Dianalogikan dgn mengunyah makanan di mulut, bukan gigi saja yg berperan, tapi di bantu lidah untuk mempercepat hancurnya makanan...
Fusatsu Fugai
fu=tidak, satsu=membunuh, gai=menyakiti
Menaklukkan lawan dgn tanpa menyakiti, yg menimbulkan cidera serius. Tidak diperkenankan melakukan pukulan, patahan (meskipun hal itu memungkinkan) apalagi sampai menyebabkan kematian. Teknik yg diajarkan berhubungan dgn titik kelemahan lawan.
Kumite Shutai
kumitai=berpasangan, shutai=diutamakan
Mempelajari ShorinjiKempo harus berlatih berpasangan. Agar mengetahu teknik yg kita kerjakan sudah benar, atau jika berada pada posisi yg terkunci, kita bisa merasakan sakit, sehingga nantinya tidak sembarangan menggunakan teknik tsb.
Riki Ai Funi
ShorinjiKempo mengutamakan penyatuan kekuatan dan rasa welas asih, kasih sayang yg tidak dpt berdiri sendiri.